Posts

Showing posts from October, 2023

5 Manfaat Memilah Sampah Termasuk Dianggap Orang Aneh!

Image
Suatu waktu saya pernah membaca postingan salah satu akun semacam Folktative yang judulnya on point dengan desain yang khas background putih, warna font hitam tentang hoarding disorder. Apa yang saya tangkap dari postingan dengan judul sangat memancing itu adalah orang yang suka menimbun barang adalah orang yang punya gangguan mental bernama  hoarding disorder. Setelah mendapat informasi itu, saya pun akhirnya melihat kresek besar yang ada di kamar. Dua kresek itu berisi timbunan kresek dan kemasan skincare bekas. Timbunan kresek sengaja saya timbun karena adanya kepercayaan dalam diri bahwa nantinya akan bermanfaat dan bisa digunakan kembali. Sedangkan kemasan skincare bekas, saya timbun karena takut bahwa nantinya kemasan skincare yang saya buang secara sembarangan nantinya akan dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memproduksi kosmetik abal-abal (efek nonton Reportase Investigasi, wkwk) Ketika orang rumah mengetahui bahwa saya menimbun dua barang tersebut, reaks

Palestina, Krisis Air dan Menstruasi

Image
Bulan lalu saat menstruasi, saya cukup kualahan mengatasi rasa sakit dan banyaknya darah yang keluar. Manajemen pencucian menspad (pembalut kain) jadi berantakan. Salah satu penyebabnya adalah kran air sering mati, atau pun kalau menyala kecil banget debitnya.  Di tengah rasa sakit dan minimnya debit air yang keluar saya pernah berdiam diri di kamar mandi sambil membayangkan, "Ini di kota aja air labil begini, gimana perempuan-perempuan yang di daerahnya pada kekeringan seperti di Sumba, coba. Harus ngambil air dulu jauh, astaga" gumam saya di kamar mandi. Tidak lama kemudian setelah siklus menstruasi lewat, kabar Palestina dibombardir Israel ramai dibicarakan di X. Penjajahan yang hingga kini dirasakan oleh warga Palestina terutama di jalur Gaza, semakin membuat geram dan mengutuk pihak Israel. Apalagi ketika saya menemukan informasi tentang beberapa perempuan di Gaza, Palestina yang menunda menstruasi dengan mengkonsumsi pil karena keterbatasan dan ketiadaan air bersih.  

Mengidamkan Panel Surya Di Tengah Ambisius Fana Transisi Energi

Image
Beberapa waktu lalu saya mendaki Gunung Prau via Patak Dieng, Wonosobo. Di area camp sunrise ada rumah kecil yang berfungsi sebagai shelter dan mushola. Shelter yang terbuat dari kayu itu nampak estetik seperti rumah-rumah yang ada di beberapa negara nordik seperti Denmark atau Finlandia.  Selain bangunannya yang menarik, panel surya yang terletak di atap shelter itu juga menarik perhatian saya. Ukurannya kecil tapi terasa sangat fungsionalis, saya pun akhirnya mengandai-andai "kapan, ya punya panel surya?" Penampakan shelter yang ada panel surya berukuran kecil lucu banget, wkkw (Dok. Pribadi) Sebenarnya, sejak panel surya sering terlihat di banyak lampu merah di Kota Surabaya, saya ingin sekali memilikinya. Saat melihatnya di bawah matahari yang terik dan kaki kepanasan menunggu lampu hijau, saya merasa panel surya yang menempel dekat lampu merah itu bagaikan fatamorgana. Bayangkan, selain membuat saya mengeluh, panas dan teriknya matahari bisa menghasilkan listrik untuk k

Curhatan Driver Ojol Menghadapi Panasnya Jalanan

Image
 "Alhamdulillah subuh tadi Surabaya sudah hujan, Mbak. Cukup lama hujannya" ucap seorang ojol yang menjemput saya di depan hotel Sahid Surabaya. Kebahagiaan bapak ojol akan turunnya hujan di pagi hari itu, ia percayai sebagai harapan bahwa orderan ojeknya akan ramai hari itu. Saya pun bertanya lebih lanjut,  👧: "Cuaca panas gini ngaruh nggak, Pak sama orderan?"  👨: "Ngaruh, Mbak. Apalagi kalau siang-siang sepi banget. Orang jadi males keluar karena panas" 👧: "Kalau dapet orderan juga panas banget, ya, Pak karena bapak pekerjaannya di jalan."  👨: "Hehe iya, Mbak. Panasnya itu terik banget. Kalau kita nggak ngejar banyak penumpang, dapetnya bisa dikit. Walaupun dapet orderan ngojek agak jauh, ya gapapa. Cuman, ya gitu yang nunggu juga kepanasan, hehe." Selain bikin rindu, hujan juga membawa berkah bagi seluruh alam. Jika hujan jarang datang bukan kah alam ini sedang tidak baik-baik saja, Gen? 😥 Ojol kepanasan menyerap energi dari ubi

Wahai Para Capres, Sudahkah Kalian Mencemaskan Krisis Iklim Seperti Para Generasi Muda?

Image
Generasi Milenial dan gen Z akan mendominasi Pilpres 2024. Sebagai pemilih , ya ini. Bukan sebagai caleg atau cawapres, HAHA!  Menurut daftar pemilih tetap pemilu 2024 melalui laman Kata Data, mayoritas pemilih pada gelaran pemilu 2024 nanti didominasi kelompok generasi milenial dan gen Z. Total pemilih dari kelompok generasi milenial dan generasi Z presentasenya sebesar 56, 45%. Dengan dominasi pemilih muda yang tinggi, timses para capres perlu melihat apa yang bisa menarik perhatian para pemilih muda. Salah satu caranya adalah melihat isu apa yang sedang menarik atau sedang butuh penangangan serius bagi para pemilih muda.  Namun, sudahkah para capres dan timses tertarik  dengan isu-isu yang menjadi perhatian anak muda? Atau hanya menjadikan anak muda sebagai alat biar kelihatan muda dan kekinian saja? Krisis Iklim: Isu yang Paling Diharapkan Menjadi Prioritas Akhir-akhir ini, kata panas mendominasi obrolan. Bahkan, sering memuncaki trending topic di X. Sebagai generasi Z nanggung

Sampah Residu: Sampah yang Paling Ribet Bahkan Nggak Bisa Didaur Ulang!

Image
Sebelum ikut kelas Belajar Zero Waste , saya hanya mengenal dua jenis sampah, yakni sampah anorganik dan sampah organik. Keterangan sampah organik dan anorganik sering saya temui di tempat sampah terpilah yang biasa ada di tempat umum. Padahal, berbicara soal sampah tidak hanya soal fasilitas atau tempat sampah aja. Sampah adalah sisa konsumsi yang kita hasilkan. Karena di kelas Belajar Zero Waste lebih menekankan kata sisa konsumsi dibanding sampah, saya pun akhirnya menyadari bahwa salah satu jenis sampah yang banyak saya hasilkan adalah sampah residu. Sisa konsumsi residu ini jarang, bahkan luput saya perhatikan. Kalau kalian gimana Gen? Sudahkah kalian mengenal tentang sampah residu? Mengenal Apa Itu Sampah Residu Menurut berbagai laman instansi pemerintahan salah satunya laman Pemerintah Kota Surakarta , jenis sampah berdasarkan sifatnya terbagi menjadi tiga, yakni sampah organik, anorganik dan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3). Padahal ada satu jenis sampah lagi yang kebera

Apakah Cuaca Panas Akhir-Akhir ini Karena Dosa Kita Makin Banyak?

Image
Semua Berawal Dari “Banyak Dosa” Panas! Entah berapa kali sudah, kata itu keluar dari mulut saya selama satu hari. Ibu saya sampai kesal mendengar saya mengeluh soal cuaca panas. Apalagi, kalimat yang menggambarkan tidak betahnya saya dengan cuaca panas keluar dengan nada yang cukup tinggi.  Gara-gara saya terus-terusan berkeluh cuaca panas, Ibu saya pun bersabda “Panas-panas aja kamu ini, kakean duso iku!-kebanyakan dosa itu-.” Tak terhitung sudah berapa kali, saya diberi label banyak dosa oleh Ibu saya. Namun, gara-gara label “banyak dosa”, saya akhirnya mencari. Apakah benar karena dosa saya bertambah, saya merasakan hawa yang sangat panas ini? Apakah kamu pernah mendapat perkataan yang sama Gen? Dianggap banyak dosa karena sering mengeluh panas dan gerah? wkwk Cuaca Panas dan Perubahan Iklim, Punya Hubungan Tapi Tidak Diakui Ternyata, hawa panas itu tidak hanya saya seorang yang merasakan. Hampir semua orang yang saya temui di Kota Surabaya mengeluh kepanasan. Apakah ibu saya berha

Biaya Listrik Makin Mahal Karena Cuaca Panas, Kok Bisa?

Image
Kapan terakhir kali Gen merasakan hujan? Tahun ini, kenangan kita dengan cuaca didominasi dengan cuaca panas, gerah dan terik. Saya bahkan tidak ingat betul kapan terakhir kali merasakan hujan di Kota Surabaya. Bahkan beberapa orang di sekitar saya pun tidak mengingatnya, yang diingat hanya panas, panas dan panas. Cuaca panas yang kita rasakan ini merupakan fenomena perubahan iklim yang dirasakan secara global, tidak hanya di Indonesia. Berdasar data yang dirangkum oleh New York Times , ada banyak kota dan negara di dunia yang mengalami lonjakan suhu panas. Salah satunya adalah Kota Turpan yang terletak di barat laut China, yang suhu panasnya mencapai 120 derajat Fahrenheit atau setara dengan 48 derajat Celcius selama pertengahan Juli 2023 lalu. Di Indonesia sendiri menurut data BMKG pekan kedua bulan Oktober ini, daerah yang memiliki derajat Celcius tinggi adalah daerah Kertajati, Jawa barat yang mencapai suhu 37,4 derajat Celcius. Sedangkan di Kota Surabaya, suhu tertinggi di pekan

Sampah Kemasan Sekali Pakai Berserakan di Lapangan Kodam Surabaya, Area TNI, lho Ini!

Image
Pusat kuliner selalu jadi tempat yang menarik untuk healing tipis-tipis  sekaligus mengisi perut. Di Kota Surabaya sendiri, ada satu tempat pusat kuliner yang luas dan banyak dikunjungi bahkan saat weekdays . Tempat itu terletak di Lapangan Kodam Brawijaya, Surabaya.  Lapangan yang terletak di kompleks asrama dan pelatihan TNI AD ini, setiap malam difungsikan sebagai pasar malam. Banyak pedagang, tidak hanya pedagang makanan dan minuman (FnB) di sini. Namun, Kodam-warga Surabaya menyebut area ini- terkenal dengan beragam kulinernya yang bertema street food.  Semua makanan dan minuman, baik makanan berat atau cemilan tersedia di sini. Apalagi jajanan di sini sangat beragam dan kekinian. Ada makanan street food Korea seperti bungeopang, cemilan Jepang seperti okonomiyaki, jajanan khas Thailand seperti mango stiky rice hingga jajanan kebanggaan masyarakat Indonesia, telur gulung, hehe. Makanan berat yang terkenal di sini adalah bakaran seafood dan penyetan. Area makanan berat terp

Cara Membuat Eco-Enzyme: Coba Dulu, Nanti Juga Tahu Polanya~

Image
Dibandingkan dengan pengomposan, eco-enzyme (EE) merupakan alternatif pengelolaan sisa konsumsi (sampah) organik yang paling simple.  Mulai dari alat, bahan, hingga perawatan. Selain itu, manfaat yang dapat Gen rasakan pun lebih banyak! Ini bukan bermaksud banding-bandingke , ya! Namun bagi saya, membuat EE itu solusi dari padatnya aktivitas serta padatnya ruangan. Dengan EE, kita nggak perlu merawat secara terus-menerus. Wadah yang digunakan pun nggak harus besar dan bikin sempit ruangan. DISCLAIMER : Di artikel ini, saya akan menceritakan bagaimana cara membuat eco-enzyme berdasar pengalaman dan informasi yang saya pahami. Nggak hanya cerita cara membuat eco-enzyme, ada juga cara merawat. Serta,  kejadian-kejadian unik, yang nantinya membuat Gen senantiasa belajar, hingga menemukan pola yang pas dalam membuat cairan eco-enzyme! Cara Membuat Eco-Enzyme Sebelum membuat, Gen perlu tahu dulu bagaimana merawat EE. Dengan mengetahui bagaimana cara merawatnya, maka akan tumbuh benih-benih